Daftar Berita/Artikel Diterbitkan

Tuesday, December 14, 2010

Bissu; To Panrita yang di-“abaikan”

Acapkali budaya diabaikan dalam pengambilan kebijakan ditingkat pengambil kebijakan kita, baik di pusat maupun daerah. Budaya hanya menjadi hiasan bibir di masyarakat, bahkan hanya menjadi buah bibir para politikus yang hendak maju dalam pilkada untuk mendapatkan suara, atau menjadi senjata pemerintah untuk memperbaiki citranya di depan rakyatnya.
Ada yang menarik dari kunjungan peserta Sekolah Demokrasi Pangkep Angkatan Pertama di komunitas adat Bissu beberapa waktu yang lalu. Selain diberikan pesan-pesan tentang kondisi Pangkep oleh Puang Toa Bissu Saidi, peserta juga di minta untuk menanamkan nilai-nilai demokrasi khususnya ditingkat lokal Pangkep.